SALATIGA - Membentuk karakter pribadi yang taat beragama dan mendekatkan diri dengan Tuhan, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Salatiga mengadakan program khusus kerohanian bagi seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Kali ini WBP Kristiani Rutan Salatiga mengikuti program pembinaan kerohanian bersama pendeta dan penyuluh dari Kantor Kementerian Agama Kota Salatiga.
Kepala Rutan Salatiga Andri Lesmano mengatakan salah satu program unggulan Rutan Salatiga yaitu pembinaan kerohanian.
"Salah satu program unggulan Rutan Salatiga yaitu pembinaan kerohanian yang bertujuan untuk membentuk pribadi yang taat beribadah dan dekat dengan Tuhan, " ujarnya, Sabtu (27/05/2023).
Andri menjelaskan pada kesempatan kali ini WBP Kristiani melakukan peribadahan bersama pendeta dan penyuluh dari Kemenag Kota Salatiga dan konsultasi dengan menggandeng pendeta dari Gereja Pentakosta.
"Harapan kami lainnya tentu memberikan pemahaman terkait dengan agama dan menjadi pribadi yang lebih baik serta mereka menyadari kesalahan dan tidak mengulangi kesalaham kembali, " jelasnya.
Sementara itu Candra salah satu petugas pembina Rutan Salatiga menambahkan dengan kegiatan kerohanian tentunya menumbuhkan pribadi yang positif dan saat bebas mereka menjadi orang yang bermanfaat bagi sesama.
Baca juga:
Ilham Bintang: Ya Allah, Menteri Agama
|
"Dengan kegiatan kerohanian harapan kami tentunya menumbuhkan pribadi yang positif dan saat bebas mereka menjadi orang yang bermanfaat bagi sesama, " tandasnya.
Perlu diketahui Rutan Salatiga memberikan berbagai macam program pembinaan baik kemandirian maupun kepribadian. Dengan kegiatan yang terjadwal Rutan Salatiga menggandeng Pemerintah Kota Salatiga, Kemenag Salatiga, Yayasan Hati Beriman, Singkong D9, Pondok Pesantren, Gereja-Gereja hingga Gerakan Rakyat Anti Madat.
(N.Son/***)